Kamis, 28 Januari 2016

Sorry

Holla!!
Pada tulisan ini kami ingin meminta maaf karena belom dapat memposting liputan kami menuju tempat-tempat yang ada di Jakarta dan sekitarnya dikarenakan kesibukan tim kami. Namun, kedepan kami akan selalu memberikan informasi dan tulisan yang lebih mendalam mengenai suatu kota atau daerah wisata maupun hutan kota yang ada di sekitar anda.

So ditunggu ya!!

Selasa, 08 Desember 2015

KOMUNITAS SALIHARA

Sesuai dengan visi dan misi Park Joy yang memberi informasi mengenai harta karun yang ada di suatu kota, kali ini tim Park Joy berkunjung ke salah satu "artspace" atau kantong seni yang ada di daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Kantong seni dan budaya ini telah berdiri sejak tahun 2008, didirikan oleh sejumlah sastrawan yang melihat kebutuhan akan tempat berekspresi  dalam konteks kesenian dan budaya yang dikelola secara profesional bernama Komunitas Salihara. Salah satu tugas yang dijalankan oleh Komunitas Salihara sendiri selain memproduksi suatu acara kesenian adalah memberikan edukasi bagi individu yang telah lama mengenal seni maupun yang baru mengenal seni, untuk usia yang ditargetkan sebenarnya dari semua jenjang usia tetapi biasanya berusia 17 hingga 40 tahun keatas.


Galeri Salihara 

Kami pun melaksanakan wawancara kepada pihak Komunitas Salihara mengenai profil, kegiatan maupun sedikit sejarah mengenai kantong seni dan budaya ini yang diwakilkan oleh Giany Amorita dan Fini Rubianti sebagai Communication Executive Komunitas Salihara. Berikut adalah perbincangan kami dengan Komunitas Salihara yang dilaksanakan di Kedai Salihara;

Kapan Komunitas Salihara ini berdiri dan bagaimana sejarah berdirinya?

8 Agustus 2008. Jadi memang sebelumnya kita di Teater Utan Kayu. Cuma Teater Utan Kayu itu hanya fokus di seni pertunjukkan dan kita butuh acara-acara yang baru seperti lokakarya, diskusi, pameran, kelas-kelas seni, terakhir kita ada fashion show juga yang baru sebenarnya dirintis oleh Salihara. Jadi lebih ke semua bidang yang menyangkut seni dan budaya tapi ada sisi edukatifnya.

Pada awal berdirinya, Komunitas Salihara itu dibentuk oleh siapa?

Kita dibentuk oleh sejumlah sastrawan dan budayawan. Sehingga basis kami memang sudah basis profesional dan managerialnya bukan karena suatu hobi. Jika suatu komunitas itu terbentuk karena satu hobi tetapi kami ini memang dibentuk atas dasar komitmen dan keseriusan. Jadi untuk managerialnya sebenarnya dari dalam kita sudah stabil secara regular, jadi para sastrawan, penulis, seniman, dan budayawan memiliki satu misi untuk "kita mau bikin sebuah artspace di Jakarta yang kualitasnya itu istilahnya bisa ngasih banyak referensi buat para penghuni di ibukota yang secara dominan kan diisi dengan acara-acara komersil".

Komunitas Salihara mengizinkan untuk menyelenggarakan acara secara gratis dan dipungut biaya, dapat dijelaskan bagaimana sistemnya?

Kita memiliki dua konsep acara. Pertama, acara yang memang sudah dirancang sendiri oleh Salihara tiap tahun, jadi tahun depan kita mau buat apa kita sudah tahu. Kedua, merupakan acara yang kerjasama dengan pusat kebudayaan misalnya Goethe. Jika yang sistem acaranya tidak memungut biaya seperti diskusi, kadang-kadang ada seni tari juga gratis, jika berbayar harganya standar sekitar Rp 50.000,00 atau Rp 75.000,00. Cuma ada beberapa acara yang lebih mahal seperti baru-baru ini fashion show dikarenakan target pasarnya berbeda.

Biasanya yang menyelenggarakan acara di Komunitas Salihara dari pihak mana?

Kita memang internal seperti ada dari Divisi Program kemudian ada Markom, lalu juga ada Dewan Kurator, yang dibagi seperti Kurator Sastra yang memprogram acara tentang sastra, lalu ada Kurator Tari pada bidang tarian dan sebagainya. Jadi dari ide-ide para kurator akan dimasukkan ke dalam program kemudian Markom dan divisi lainnya. Sehingga managerialnya memang permanen disini.

Apakah output yang diharapkan oleh Komunitas Salihara kepada masyarakat luas maupun  di sekitar?

Kami membagi target yang datang ke Komunitas Salihara menjadi 2. Pertama adalah orang yang sudah sering ke Komunitas Salihara dan tugas kami adalah menjaga agar mereka tetap berkunjung ke Komunitas Salihara. Kedua adalah orang yang baru datang dan mengenal Komunitas Salihara dengan mengadakan kelas-kelas seni untuk lebih menarik minat mereka untuk terus berunjung ke Komunitas Salihara.

Apa yang diberikan oleh Komunitas Salihara di dalam kelas-kelas seni yang diselenggarakan?

Kelas-kelas yang ada disini itu ada kelas akting, kelas filsafat, kelas menulis, kemudian untuk kelas seni rupa ada kelas keramik, kelas cat air dan sebagainya. Biasanya itu kontinu misalnya 3 bulan atau sebulan pada akhir pekan.

Bagaimana pendapat atau animo masyarakat semenjak adanya Komunitas Salihara?

Sebenarnya bervariasi sifatnya misalnya orang baru datang ke Salihara sebanyak satu sampai tiga kali cenderung cenderung mereka harus kenal dengan Salihara sendiri lagi karena tidak semua orang menjawab acara seni di Salihara itu tingkatnya tidak mudah dimengerti artinya mereka harus terus datang supaya bisa lebih kenal, tetapi untuk mereka yang kurang lebih rutin 3 sampai 5 kali atau lebih dari lima kali ke Salihara, mereka justru merasa bahwa Salihara itu tempat yang menjadi list wajib mereka untuk didatangi karena selain daripada pertunjukkan-pertunjukkan yang bisa dinikmati ada nilai-nilai yang tidak bisa didapat misalnya seperti pesan-pesan moral atau seperti pesan-pesan edukatif yang sebenarnya itu bisa kita dapat lewat cara-cara yang informal kayak cuma nonton teater atau cuma nonton tari tapi maknanya itu dalam.

Itulah beberapa obrolan Park Joy dengan Komunitas Salihara di Kedai Salihara. Lokasi Komunitas Salihara sendiri terletak pada:



INFO Komunitas Salihara

Situasi Komunitas Salihara sendiri pun sangatlah mendukung kreativitas pelaku seni maupun penikmat seni yang datang untuk menikmati tempat, suasana maupun acara kesenian yang ada di Komunitas Salihara. Pada sudut-sudutnya pun terdapat kutipan yang menggugah bagi pengunjungnya untuk memahami seni lewat hati seperti



Kutipan Sejarah



Kutipan Privasi di Toilet

Terdapat pula Gerai Salihara yang di dalamnya menjual pernak-pernik yang dapat berguna dalam kehidupan sehari -hari serta lukisan yang dibuat pada bagian ruang pameran.



Gerai Salihara



Lukisan Pada Galeri Salihara


Komunitas Salihara sendiri sepanjang keberadaannya sejak tahun 2008 hingga saat ini terus mengajak masyarakat sekitar maupun luas untuk berpartisipasi seperti diadakannya pameran atau kelas-kelas seni bagi anak SMA yang ada di Jakarta dan tertarik akan kesenian mengenai budaya yang ada bahwa seni itu luas. Salah satu kutipan yang paling menarik dari Komunitas Salihara pada awal berdirinya, yaitu

"kita mau bikin sebuah artspace di Jakarta yang kualitasnya itu istilahnya bisa ngasih banyak referensi buat para penghuni di ibukota yang secara dominan kan diisi dengan acara-acara komersil"
Sekaligus hal tersebut telah dijawab oleh Komunitas Salihara sebagai kantong seni dan budaya di Jakarta yang saat ini wajib dikunjungi oleh khalayak umum dari segala jenjang usia.

Park Joy
Treasure In The City
Share Culture


Rabu, 25 November 2015

Top Ten Urban City Park Around The World

Hello Parkseeker! Right now we're going to inform you all about best city park around the world that you should consider to come when you're travelling to this city. So here we go:

1. Central Park, New York, United States – Located at the center of Manhattan in New York City, this famous urban park was opened in 1857. Central Park is the most visited urban park in the United States with 35 million visitors each year. It spans over 800 acre with many beautiful features like Belvedere Castle, the Central Park Reservoir, Bethesda Fountain and many more

Central Park

2. Hyde Park, London, England – A large city park in central London, and most famous for its Speakers’ Corner, this urban park is a beautiful green lung in the center of the busy city and a great place to pass several relaxed hours

Hyde Park

3. Park Güell, Barcelona, Spain – A garden complex with architectural elements located in a hill in Barcelona. Designed by Antoni Gaudí and built in the years 1900 – 1914, it spans over 17.18 ha (0.1718 km²), which makes it one of the largest architectural works in south Europe. It is an UNESCO World Heritage Site and a great place to relax from the urban noises of the big city

   Park Güell

4. Bosques de Palermo, Buenos Aires, Argentina – Also known as Parque Tres de Febrero, this beautiful park is probably the largest and most famous of Buenos Aires parks and gardens. The park pathways are always busy with joggers, rollerbladers and cyclists. Families and couples enjoy outdoors picnic and sunbathe. A small lake in the center of the park is used by paddle-boats and row boats. During the weekends the park is filled with entertainers and on Sunday morning there’s an outdoor market

Bosques de Palermo

5. Bukit Timah Nature Reserve, Singapore – A small 1.64 square kilometer (400 acre) nature reserve near the centre of Singapore, located on the slopes of Singapore’s highest hill at a height of 163 metres. The park is just 12 km from the Singapore’s central business district but once you’re in it, you forget all about the busy city and enjoy this beautiful small patch of rainforest. Despite its small size, it is considered one of the most productive pieces of nature in the country


Bukit Timah Nature Park

6. Monsanto Forest Park, Lisbon, Portugal – This wonderful urban park covers more than 2,400 acres in Lisbon. Many tourists and local residents come to the park to take a glance at the beautiful skyline of Lisbon that is visible from the park, but Monsanto Forest Park is also a heaven for nature lovers. Trees cover much of the park, and efforts have been made to manage both plant and animal species

Monsanto Forest Park

7. Yarkon Park, Tel Aviv, Israel –  A large public urban park located within Tel Aviv with 16 million visitors annually. The park includes extensive lawns, sports facilities, sports courts, botanical gardens, an aviary, a water park, outdoor concert venues and lakes. This big green lung in the middle of the busy city is always packed with joggers, cyclists and other visitors just taking a break from the loud urban noises and skyscrapers views and replacing them with views of paddle boats and sounds of singing birds

Yarkon Park

8. Phoenix Park, Dublin, Ireland – A 1,750 acres urban park in Dublin. Phoenix Park is one of the largest city parks in Europe. The park includes Dublin’s Zoo, big green lawn, woodland, many historical and religious monuments and an old fort. Several hundreds of Deer live within the park’s boundaries as well

Phoenix Park

9. Luxembourg Garden, Paris, France – The Luxembourg Gardens park is the garden of the French Senate, which is itself housed in the Luxembourg Palace. The park is the second largest in Paris. Visitors here can picnic or stroll leisurely among beautiful lawns, formal gardens and fruit orchards that feature many artistic statues and fountains. There are also jogging paths, tennis courts and fitness equipment

Luxembourg Garden

10. Griffith Park, Los Angeles, United States – This huge city park is located in the mountains of  Santa Monica and covers over than than 4,000 acres. The park includes the Los Angeles Zoo, the Griffith Observatory, golf courts, concert venues and many many hiking trails. The park offers a wonderful panoramic view of the metropolitan below it and is considered a top attraction of LA. It is loved by both the city residents and tourists coming to LA for the first time

Griffith Park

 An that's all guys top ten urban city park in the world. Our advice, take these stuff to your travel list! If you have your favourite city park you could tell and share us via Social Media that we put bellow

Twitter       : Parkjoy_id
Instagram  : Parkjoy_id
email         : tamanjoy@gmail.com

Ciao Fellas!

Park Joy

Forest in The City


Minggu, 22 November 2015

Seni Dari Hutan

    Taman merupakan sebuah miniatur hutan yang dengan sengaja dibuat untuk menyeimbangkan komposisi bangunan dan lahan hijau pada suatu kota. Taman juga berfungsi sebagai daerah resapan air, rekreasi keluarga, ruang komunikasi bagi suatu komunitas serta pusat kegiatan suatu kota. Pada kota-kota di Indonesia suatu taman kota biasa disebut alun-alun dengan keunikan dan ragam aktivitas yang ada di taman kota tersebut. Namun pada dasarnya pembuatan suatu taman berlandaskan akan hutan mini atau yang biasa disebut "urban forest" ini merupakan prinsip hutan. oleh karena itu sebelum kami memberi tahu dan memperkenalkan taman-taman yang patut anda kunjungi untuk alternatif rekreasi diri dan keluarga anda, kami akan memberi tahu pengertian dan fungsi hutan yang telah ada dan diciptakan oleh tuhan sejak dahulu kala.

PENGERTIAN HUTAN

Pada hakekatnya hutan merupakan perwujudan dari lima unsur pokok yang terdiri dari bumi, air, alam hayati, udara dan sinar matahari (Rimbawan Indonesia,1966). Kelima unsur pokok inilah yang dinamakan PANCA DAYA. Sehingga menurut rimbawan Indonesia memanfaatkan hutan sebenarnya mengarahkan Panca Daya ini kepada suatu bentuk tertentu pada tempat dan waktu yang diperlukan untuk kesejahteraan dan kebahagiaan manusia lahir dan bathin sebesar mungkin tanpa mengabaikan aspek kelestarian.
Hutan jadinya dapat disebut suatu areal diatas permukaan bumi yang ditumbuhi pohon-pohon agak rapat dan luas sehingga pohon-pohon dan tumbuhan lainnya serta binatang-binatang  yang hidup dalam areal tersebut memiliki hubungan antara satu dan lainnya das membentuk perseketuan hidup alam hayati dan lingkungannya (Junus dkk, 1984). Secara ringkas batasan hutan ialah komunitas tumbuh-tumbuhan dan binatang yang terutama terdiri dari pohon-pohon dan vegetasi berkayu lainnya yang tumbuh berdekatan satu dengan lainnya.
Sedangkan menurut undang-undang pokok kehutanan Indonesia yang diundangkan pada tahun 1967 batasan hutan (definisi) ialah “suatu lapangan bertumbuhan pohon-pohon yang secara keseluruhan merupakan persekutuan hidup alam hayati beserta alam lingkungannya dan yang ditetapkan oleh pemerintah sebagai hutan”. Undang-undang Kehutanan yang baru yaitu UU No 41 tahun 1999, yang dimaksud hutan adalah “suatu ekosistem berupa hamparan lahan berisi sumber daya alam hayati yang didominasi pepohonan dalam persekutuan alam lingkungannya, yang satu dengan lainnya tidak dapat dipisahkan”.
Untuk lebih mengetahui lebih dalam tentang pengertian hutan, berikut ini akan dikutip dari Ensiklopedi Indonesia (1982) :
a. Hutan adalah  sebuah masyarakat yang tumbuh rapat bersama,terutama terdiri atas pohon-pohon dan vegetasi berkayu     lainnya.
b. Hutan adalah sebuah ekosistem dengan ciri-ciri, pada penutup berupa pohon-pohon yang rapat dan luas. 
c. Hutan adalah sebuah areal yang dikelola untuk produksi kayu dan hasil hutan lainnya atau dipelihara bagi tujuan   keuntungan tidak langsung, misalnya untuk perlindungan aliran sungai atau rekreasi.
d. suatu wilayah yang dinyatakan sebagai hutan melalui undang-undang. 

MANFAAT HUTAN

Membicarakan manfaat hutan bagi manusia maka dapat dikatakan  bahwa hutan memberikan manfaat langsung dan manfaat tidak langsung. Manfaat langsung ialah manfaat dari hutan yang dapat langsung dinikmati oleh masyarakat seperti kayu, rotan, obat-obatan, buah-buahan, binatang buruan, damar, kulit kayu. Sedangkan manfaat tidak langsung merupakan manfaat dari fungsi hutan sebagai pengatur tata air dan pemelihara kesuburan tanah atau manfaat hidro-orologis dari hutan. Manfaat estetika, rekreasi, ilmu pengetahuan dan pengaruh hutan terhadap iklim.
Hutan juga memiliki jasa dalam kehidupan sehari-hari berupa :
1. Pengendali lingkungan seperti :
* pengendali bahaya banjir dan erosi
* reservoir alam
* perlindungan terhadap angin
* pembersih polusi udara
* paru-paru tempat ­pemukiman
2. Meningkatkan kesejaheraan dan kenyamanan hidup :
* membuat iklim mikro menjadi nyaman
* keindahan alam: Taman nasional, wisata
* mengurangi kebisingan suara ( kota, pabrik dsb)
* mengurangi silau cahaya matahari, lampu mobil dsb.
Didalam memanfaatkan sumber daya alam yang berupa hutan dimana manfaatnya tidak terbatas maka yang menjadi kendalanya ialah pengetahuan manusia itu sendiri. Di Indonesia misalnya diketahui ada sebanyak 4000 jenis kayu, 3593 jenis diantaranya belum dikenal, 407 jenis punya potensi ekonomis, hanya 120 jenis saja yang merupakan jenis perdagangan. Ini merupakan tantangan bagi rimbawan Indonesia untuk lebih giat meneliti dan mempromosikan kayu-kayu untuk dapat diperdagangkan. Contoh diatas baru dari jenis kayu yang ada didalam hutan Indonesia, belum lagi  potensi hutan Indonesia sebagai sumber gen atau plasma nutfah dan juga bagi kelangsungan hidup manusia di bumi ini. 
*https://imankuncoro.wordpress.com/2008/08/31/diktat-pengantar-ilmu-kehutanan/

Pemaparan diatas merupakan salah satu dari pengertian hutan, pemaparan lebih lengkap mengenai hutan juga telah dikelola oleh negara yang tercantum pada Undang-undang. Sekilas mengenai arti Hutan. Selanjutnya kami akan memberikan informasi mengenai taman-taman kota yang ada dan patut dikunjungi untuk sekedar menikmati sore hari atau rekreasi jiwa melepas penat kesibukan sehari-hari.


PARK JOY
FOREST IN THE CITY